Jayapura, papuaframe.com – Berbagai cara telah dilakukan pemerintah guna menghentikan penyebaran Corona Virus, mulai dari himbauan jaga jarak, pengunaan masker hingga pembatasan keluar rumah, hal ini tentu merupakan langkah positif yang di lakukan pemerintah.

Meski demikian upaya tersebut juga berdampak miring bagi sebagian masyarakat yang tidak memiliki penghasilan tetap, dimana mereka setiap hari harus keluar rumah untuk bekerja guna menunjang kebutuhan mereka tiap hari, kekuatiran ini juga telah di jawab oleh pemerintah dengan melakukan pembagian sembako bagi masyarakat yang kurang mampu atau yang tidak memiliki pekerjaan tetap.

Akhir – akhir ini banyak sekali pihak yang menyesihkan separuh dari pendapatan mereka untuk di bagikan kepada masyarakat yang kurang mampu, mulai dari pemerintah pusat, tingkat provinsi, kabupaten / kota, swasta hingga orang pribadi.

Melihat dan mengamati langsung kondisi tersebut, Wakil ketua Komisi IV DPR Papua Thomas Sondegau meminta kepada instansi terkait agar mengawasi penyaluran bantuan tersebut agar benar-benar tepat sasaran, karena semua bantuan yang dating dari pihak pemerintah pasti mengunakan anggaran Negara dan wajib untuk di pertanggungjawabkan.

Jangan sampai penyaluran tersebut hanya berdasarkan sanak saudara, orang terdekat atau hanya sebatas emosionalnya saja, sementara banyak bastarakat asli papua yang kurang mampu tidak menerima bantuan tersebut.

Selain itu juga Thomas menegaskan, agar para pihak saling berkoordinasi baik pemerintah provinsi dan kabupaten/kota sehingga penyaluran tersebut berbasis data yang dikantongi dinas terkait. (Redaksi)